KENGERIAN SEORANG BUTA KENGERIAN SEORANG BUTA Kengerian Seorang Buta

Seumur hidup tak ada yang kutunggu Kau pun tahu saat hatiku beku Aku tiba pada pencapaian yang sia-sia Kusimpan sedih dalam kengerian seorang buta Kesenanganku bukan lagi bersama wanita Ketika masa kecil itu tinggal dongeng saja Aku hanya bisa menumpuk kesalahan di hari tua Tanpa pernah bisa meralatnya Kesetiaan kadang bisa membuat orang hancur Tanpa pernah ada yang menghibur Tiap hari usiaku jelas bertambah Tapi makin lama aku merasa makin kalah Berulangkali mataku basah Nasib bertambah buruk begitu aku mulai mabuk Aku ingin sekali mengamuk Suatu sore di pertengahan Maret Aku merasa kena santet Mungkin ajalku sudah dekat Percuma saja berobat Jasa paranormal tidak akan membuatku selamat Begitu juga dokter dan perawat