Lyrics
[Intro with drum hiphop beat]
[Rapped Verse 1]
Langit biru seolah mencermin duka,
Di tengah kota yang hilang punca.
Dalam bayang-bayang tembok tua,
Kita mencari makna, dalam luka yang terasa.
[Rapped Pre-Chorus]
Biar masa berdetik tanpa penjelasan,
Setiap langkah punya cerita dan harapan.
Di celah lorong sepi, ada suara hati,
Mengiringi perjalanan yang penuh misteri.
[Ballad Chorus]
Jiwa dan rasa, merentasi masa,
Dalam bait-bait puisi, tersirat makna.
Meniti mimpi, di atas kanvas mimpi,
Mengukir harapan, di langit biru sepi.
[Rapped Verse 2]
Bintang malam saksi bisu perjuangan,
Di antara cahaya dan bayangan.
Hidup ini pentas yang penuh sandiwara,
Di bawah sinar mentari, kita mencari erti nyata.
[Rapped Pre-Chorus]
Biar hujan turun membasahi jiwa,
Setiap titis ada makna, ada cerita.
Di balik awan kelabu, ada pelangi,
Mewarnai langit hati yang sering sunyi.
[Ballad Chorus]
[Up Ballad Bridge]
Di hujung jalan, ada sinar menanti,
Di sebalik kelam, ada cahaya suci.
Kita terus melangkah,
[Rapped Verse 2]
Bintang malam saksi bisu perjuangan,
Di antara cahaya dan bayangan.
Hidup ini pentas yang penuh sandiwara,
Di bawah sinar mentari, kita mencari erti nyata.
[Rapped Pre-Chorus]
Biar hujan turun membasahi jiwa,
Setiap titis ada makna, ada cerita.
Di balik awan kelabu, ada pelangi,
Mewarnai langit hati yang sering sunyi.
[Ballad Chorus]
[Up Ballad Bridge]
Di hujung jalan, ada sinar menanti,
Di sebalik kelam, ada cahaya suci.
Kita terus melangkah,
[Up Ballad Bridge]
Di hujung jalan, ada sinar menanti,
Di sebalik kelam, ada cahaya suci.
Kita terus melangkah, mengikut kata hati,
Dalam gelap malam, kita temui diri.
[Ballad Chorus]
[Low Rapped Outro]
Dalam diam kita bicara,
Dalam sepi kita rasa.
Setiap langkah, setiap nafas,
Adalah puisi hidup yang penuh hikmah.
[Background Music Fade Out]